Dengarkan Apa yang Dikatakan Orang Lain
“Kita memiliki dua telinga dan satu mulut, seharusnya kita lebih banyak mendengar daripada bicara." –Epictetus (55-135 SM), Filsuf Yunani-
Hal paling menyenangkan yang dimiliki seseorang adalah ketika mereka memiliki sahabat yang selalu bisa mendengarkan. Dan kita memiliki jumlah telinga yang lebih banyak daripada mulut, itulah mengapa kita harus mendengarkan lebih banyak daripada bicara. Tapi mendengarkan juga tidak sekedar mendengarkan. Bahasa tubuh dan mimik muka kita akan menunjukkan apakah kita mendengarkan dengan sungguh-sungguh atau hanya sambil lalu. Akibatnya, orang lain pun hanya akan sambil lalu mendengarkan ketika giliran kita yang bicara. Sebaliknya, semua orang akan mengharga seseorang yang menunjukkan kemampuan mendengarkan yang sungguh-sungguh. Dan mereka brsedia memberikan lebih kepada kita sebagai ‘bayaran’ atas kesediaan kita mendengarkan.