Megasporogenesis

Written By profitgoonline on Friday 21 June 2013 | 23:03

Megasporogenesis

     Megasporogenesis adalah proses terbentuknya sel megaspora. Proses ini terjadi bersamaan dengan proses perkembangan atau ontogeni bakal biji. Sel megaspora berasal dari sel induk megaspora sedangkan sel induk megaspora berasal dari sel-sel arkesporium yang terletak di bawah epidermis nuselus.

      Pada ontogeni ovulum , nuselus terbentuk lebih dahulu merupakan massa sel yang di selubungi oleh epidermis, berasal dari poliferasi sel-sel plasenta. Suatu sel hipodermal pada nuselus mempunyai ukuran yang besar , sitoplasma padat dan inti besar berfungsi sebagai sel arkesporium. Sel ini membelah secara periklinal , sel arkesporium tersebut kearah dalam menghasilkan sel sporogen primer dan ke arah luar  menghasilkan sel parietal primer. sel sporogen berfungsi langsung sebagai sel induk megaspora.

    Sel induk megaspora membelah secara meiosis membentuk empat megaspora yang haploid dan umumnya bertipe linear, tetapi ada yang berbentuk huruf T , antara lain pada Orchis maculata dan Drymis winteri . Sementara pada beberapa suku Crassulaceae , Hydrochaetaceae, dan Musaceae dilaporkan mempunyai tipe berturut-turut isobilateral , tetrahidris, dan bentuk T.

     Dari empat sel megaspora hasil meiosis yang tersusun linear tersebut hanya satu sel megaspora yang berfungsi , yaitu yang letaknya paling bawah dari tetrad, sedang tiga lainya mengalami degenerasi.




Nugroho, L.Hartanto dkk. , 2012 , Struktur & Perkembangan Tumbuhan , Jakarta : Penebar Swadaya
Share this article :
Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment

 
Support : BIOLOG-INDONESIA | Fanspage Facebook | Twitter
Copyright © 2013. Materi Kuliah - All Rights Reserved
Published by Profitgoonline