Home » » Biji Tamarindus indica - Asam Jawa

Biji Tamarindus indica - Asam Jawa

Written By profitgoonline on Wednesday 5 June 2013 | 21:07

Dormansi dan perlakuan pendahuluan

Benih tidak memiliki dorman, sehingga tidak perlu perlakuan pendahuluan. Skarifikasi benih seperti jenis legum lain juga disarankan. Untuk jumlah banyak, perlakuan dengan air mendidih atau pemecah benih dapat digunakan. Untuk pengujian benih di laboratorium disarankan men g-gunakan skarifikasi dengan solder panas.

Penaburan dan perkecambahan

Benih dapat ditabur di bedeng atau di kantong plastik. Wadah semai digunakan bila semai di persemaian lebih dari 4 bulan. Berikutnya, akar tunjang melesak ke dalam hingga menyulitkan pemindahan semai. Tipe perkecambahannya epigeal (keping biji terangkat ke atas).
Perkecambahan dimulai 7  –10 hari setelah penaburan dan biasanya me mbutuhkan setidaknya satu bulan. Kecambah harus dihindarkan dari matahari. Saat tinggi 30 cm, semai siap ditanam di tinggi 30 cm, semai siap ditanam di lapangan. Jika pertumbuhannya merana, semai dapat tetap di persemaian sampai tahun berikutnya, tetapi akar semai hendaknya dipotong dan haru s diperlakukan hati -hati selama pemindahan. Dimungkinkan melakukan pembiakan vegetatif yaitu stek cabang, tempelan dan sambungan.

Masalah kesehatan

Serangan serangga selama penyimpanan dapat menjadi masalah utama


Share this article :
Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment

 
Support : BIOLOG-INDONESIA | Fanspage Facebook | Twitter
Copyright © 2013. Materi Kuliah - All Rights Reserved
Published by Profitgoonline